Siapapun yang kenal gue, pasti tau banget kalo gue bukan orang tipe kalong-yang belum tidur jam segini-. Jarang banget gue jam segini masih bisa "ditemukan". Mau hari libur apalagi hari sekolah. Malem ini entah kenapa gue masih bangun. Biasanya setelah nonton Don't Stop Believin' di TV (yang selesai jam 9 malam) gue akan segera sikat gigi terus ngulet2 uda gitu bersiap tidur. Sekarang pk.23.18 gue masih ngelaptop, blogwalking, dengerin lagu, scroll2 timeline twitter, dan memutuskan untuk menulis post ini.
Jadi beberapa hari terakhir ini, gue merasa banyak kejadian yang membuat gue berpikir, merenung, berpikir lagi, dan seterusnya sampe gue cape deh karena lama-lama jadi over-thinking dan gue kesel sendiri. Sedikit aja dipikirin dari yang mungkin emang penting sampe yang engga penting sama sekali dah. Nah yang gue pikirin ini sebenarnya menyangkut hal yang ada di sekitar kehidupan gue. Ada certain people yang berbuat/tidak berbuat sesuatu, dan membuat gue berpikir dan merenung itu. Mungkin gue ga akan detail apa itu yang terjadi dan siapa yang dilibatkan, tapi yang pasti segala pemikiran dan perenungan gue itu membawa gue pada suatu kesimpulan : cukup tau aja. Hasilnya ada yang bikin gue senang, sedih, juga bingung. And look back to those years that have gone, I'm still amazed by the fact that those things could happen or even worse, still be important for me. That's why I decided to keep it together all by my self, the only person that I do really trust. Karena gue merasa hal ini bukan sesuatu yang akan dapat dimengerti dengan mudah, paling mudah adalah salah menangkap maksud dari cerita gue itu. Maka lebih baik all the detail di-keep sendiri aja deh :)
Anyway, hujan super besar dari empat hari kemarin membuat banjir super besar (dalam sejarah Jakarta) terjadi. Bunderan HI - Thamrin - Istana Negara banjir 60cm an gitu. God help us. Untung sekarang udah reda di daerah itu. Tapi banjir masih belum surut di daerah Barat, Utara, dan Timur Jakarta. Unfortunately curah hujan Jakarta masih tinggi sampe sekitar tanggal 27 Januari gitu haishh. Semoga semuanya membaik! Amen!
Jadi beberapa hari terakhir ini, gue merasa banyak kejadian yang membuat gue berpikir, merenung, berpikir lagi, dan seterusnya sampe gue cape deh karena lama-lama jadi over-thinking dan gue kesel sendiri. Sedikit aja dipikirin dari yang mungkin emang penting sampe yang engga penting sama sekali dah. Nah yang gue pikirin ini sebenarnya menyangkut hal yang ada di sekitar kehidupan gue. Ada certain people yang berbuat/tidak berbuat sesuatu, dan membuat gue berpikir dan merenung itu. Mungkin gue ga akan detail apa itu yang terjadi dan siapa yang dilibatkan, tapi yang pasti segala pemikiran dan perenungan gue itu membawa gue pada suatu kesimpulan : cukup tau aja. Hasilnya ada yang bikin gue senang, sedih, juga bingung. And look back to those years that have gone, I'm still amazed by the fact that those things could happen or even worse, still be important for me. That's why I decided to keep it together all by my self, the only person that I do really trust. Karena gue merasa hal ini bukan sesuatu yang akan dapat dimengerti dengan mudah, paling mudah adalah salah menangkap maksud dari cerita gue itu. Maka lebih baik all the detail di-keep sendiri aja deh :)
Anyway, hujan super besar dari empat hari kemarin membuat banjir super besar (dalam sejarah Jakarta) terjadi. Bunderan HI - Thamrin - Istana Negara banjir 60cm an gitu. God help us. Untung sekarang udah reda di daerah itu. Tapi banjir masih belum surut di daerah Barat, Utara, dan Timur Jakarta. Unfortunately curah hujan Jakarta masih tinggi sampe sekitar tanggal 27 Januari gitu haishh. Semoga semuanya membaik! Amen!
